Begini Nasib Lebih dari 500 Ribu Warga Berstatus ‘Pengungsi’ di Gaza

Lebih dari 90.000 warga Palestina yang berstatus “pengungsi” saat ini berlindung di 115 fasilitas yang dikelola PBB di seluruh Jalur Gaza di tengah krisis kemanusiaan yang disebabkan oleh serangan Israel selama 19 bulan, kata Badan PBB untuk Pengungsi Palestina (UNRWA) pada hari Minggu, Anadolu melaporkan.

“Situasi yang sudah mengerikan memburuk karena pemboman dan pengepungan yang menghalangi masuknya pasokan kemanusiaan dan komersial,” kata UNRWA dalam sebuah pernyataan.

Sejak 2 Maret 2025, Israel telah menutup semua penyeberangan perbatasan Gaza, menghalangi masuknya makanan penting, medis, dan pasokan bantuan, memperburuk situasi kemanusiaan yang sudah mengerikan, menurut berbagai laporan dari organisasi internasional dan kelompok hak asasi manusia.

Badan Pengungsi PBB memperkirakan bahwa hampir 420.000 orang telah mengungsi lagi sejak Israel melanggar gencatan senjata pada bulan Maret.

Tentara Israel melanjutkan serangannya di Gaza pada 18 Maret, dan sejak itu telah menewaskan 1.827 orang, melukai, dan menghancurkan perjanjian gencatan senjata dan pertukaran tahanan yang disepakati pada 19 Januari.

Lebih dari 51.200 warga Palestina telah tewas di Gaza dalam serangan brutal Israel sejak Oktober 2023 saja, yang sebagian besar dari mereka adalah wanita dan anak-anak. [SHR]

Berbagi artikel

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *