Serangan Siber Sasar Infrastruktur Listrik Israel

Infrastruktur distribusi listrik Israel diretas oleh kelompok yang disebut ‘Cyber ​​Avengers’, menyebabkan pemadaman listrik secara luas selama dua hari terakhir.

Kelompok tersebut mengatakan bahwa mereka berada di balik peretasan sistem di pusat distribusi listrik di kota Nahariyya dan Yavneh.

Mereka menerbitkan pengumuman resmi dari Otoritas Utilitas Umum untuk Listrik rezim Israel yang mengeklaim bahwa pemadaman listrik besar-besaran dalam dua hari terakhir disebabkan oleh kegagalan teknis.

Cyber ​​Avengers juga menyusup ke server Otoritas Utilitas Publik untuk Ketenagalistrikan dan menerbitkan rekaman yang menunjukkan infrastruktur yang rusak sedang diganti.

Kelompok tersebut memperingatkan mereka yang tinggal di wilayah pendudukan dan memperingatkan bahwa mereka tidak akan aman dari serangannya.

Pakar keamanan siber di berbagai negara telah memperingatkan pemerintah agar tidak mendukung Israel atau bekerja sama dengannya dalam perang melawan Gaza saat ini, jika tidak, infrastruktur mereka akan terkena serangan siber oleh Cyber ​​Avengers dan mengalami kerusakan yang tidak dapat diperbaiki.

Pekan lalu, serangan siber terhadap stasiun pengelolaan bahan bakar milik perusahaan Orpak di wilayah pendudukan Palestina mengakibatkan terputusnya 200 pompa bensin dari sistem tersebut.

Mengutip sumber Zionis, sebuah situs berbahasa Ibrani Israel melaporkan bahwa ‘Cyber ​​Avengers’ mengaku bertanggung jawab menyusup ke infrastruktur stasiun, menyebabkan pengoperasian 200 pompa bensin terganggu.

Penduduk wilayah pendudukan melalui media sosial melaporkan penutupan beberapa pompa bensin di Tel Aviv dan Haifa, menyoroti ketidakmampuan pompa bensin untuk menyediakan layanan. [SHR]

Berbagi artikel

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *