Jelang Hari Quds, Barat Bela Palestina Kutuk Israel

Menjelang Hari Quds Internasional pada hari Jumat terakhir bulan Ramadan, ribuan orang turun ke jalan di banyak negara Barat untuk mendukung perjuangan pembebasan Palestina dari pendudukan dan agresi Israel.

Unjuk rasa berlangsung di Kanada dan negara-negara Eropa pada Selasa 26 April 2022 kemarin. Para peserta mengecam eskalasi serangan brutal rezim Israel terhadap jemaah Palestina di kompleks Masjid al-Aqsa di kota suci al-Quds yang diduduki.

Ratusan orang mengadakan demonstrasi “Bebaskan Palestina” di seluruh kota Toronto di Kanada untuk mengutuk aksi-aksi brutal Israel, meneriakkan slogan-slogan anti-Tel Aviv dan menuntut diakhirinya pendudukan rezim apartheid tersebut atas wilayah Palestina.

Ribuan orang berdemonstrasi di Berlin, mendesak penghentian serangan rezim Israel terhadap para jemaah Palestina. Polisi Jerman dilaporkan menangkap sejumlah pengunjuk rasa.

Ratusan orang bangkit melawan kekejaman Israel di seluruh kota Innsbruck di Austria, mengekspresikan solidaritas terhadap bangsa Palestina yang tertindas.

Kota-kota Eropa lainnya juga menyaksikan ratusan protes pro-Palestina termasuk di London, Manchester, Milan, Maastricht dan Amsterdam di Belanda.

Demonstrasi di London diadakan di depan kedutaan Israel, dengan perwakilan dari beberapa masyarakat Muslim dan para penggiat anti-perang hadir dalam kesempatan tersebut.

Para peserta mendesak White Hall untuk bereaksi terhadap kekejaman Israel dengan cara yang sama seperti memperlakukan operasi militer Rusia di Ukraina. Para pengunjuk rasa termasuk sejumlah besar rabbi Yahudi, ikut menunjukkan dukungannya terhadap Palestina dengan membakar bendera Israel.

Begitu pula yang terjadi di Tanah Air. Aksi unjuk rasa damai menjelang Hari Quds Internasional juga digelar di banyak tempat.

KOSPY Bela Palestina-Yaman di Kedubes AS Jakarta

Salah satunya, oleh Komite Solidaritas Palestina dan Yaman (KOSPY) di depan Kedubes AS, di Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta pada 26 April 2022 kemarin. [SHR]

Berbagi artikel

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *