Pertahanan Sipil Gaza: Israel Halangi Upaya Penyelamatan di Sabra

Direktorat Pertahanan Sipil Gaza mengatakan pada hari Minggu (22/9/2025) bahwa mereka telah menerima panggilan darurat terus-menerus dari warga sipil Palestina yang terjebak di bawah reruntuhan bangunan di wilayah Sabra, selatan Kota Gaza, tetapi pasukan Israel mencegah mereka mencapainya.

Menurut pernyataan pers, kerusakan tersebut terjadi setelah penembakan hebat Israel dalam beberapa jam terakhir, yang menyebabkan beberapa bangunan tempat tinggal runtuh sementara keluarga-keluarga masih berada di dalamnya.

“Ada martir, korban luka, dan korban selamat yang terjebak di bawah reruntuhan, tetapi pasukan Pendudukan Israel sejauh ini menolak untuk mengoordinasikan masuknya tim penyelamat ke wilayah tersebut,” kata Direktorat tersebut, memperingatkan bahwa kurangnya akses menghambat intervensi kemanusiaan yang mendesak.

Pernyataan tersebut menyerukan kepada komunitas internasional dan organisasi kemanusiaan untuk mendesak Israel agar membuka koridor aman bagi kru penyelamat untuk mengevakuasi korban selamat, mengevakuasi jenazah, dan memberikan bantuan medis.

Pernyataan tersebut menggambarkan situasi di Sabra sebagai “bencana menurut semua standar”, dan menambahkan bahwa menghalangi petugas darurat “merupakan kejahatan kemanusiaan ganda, di samping kejahatan pemboman dan penghancuran”. [SHR]

Berbagi artikel

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *