Pemukim dan Tentara Israel Serang Warga Sebastia

Tentara Israel pada hari Minggu (13/8/2023) melukai setidaknya dua warga Palestina selama invasi pemukim ke situs arkeologi di desa Sebastia, barat laut Nablus, di wilayah utara Tepi Barat yang diduduki, sumber lokal melaporkan.

Wali kota Sebastia, Muhammad Azim mengatakan dalam sebuah pernyataan, “Pasukan pendudukan dan bus pemukim menyerbu alun-alun arkeologi di kota itu di tengah tembakan keras dan bom gas, yang menyebabkan sejumlah warga terluka hingga mati lemas.”

Azim menambahkan, “Pasukan pendudukan menahan seorang warga di dalam kendaraan militer, dan menurunkan bendera Palestina dari daerah tersebut.”

Pemukim ilegal Israel sering menyerbu situs arkeologi tersebut, di bawah perlindungan penuh tentara pendudukan.

Penting untuk disebutkan bahwa pada tanggal 21 Juli 2023, pasukan pendudukan Israel menembak dan membunuh Fawzi Hani Mokhalafa, 18, dan melukai lainnya, sebelum menculiknya, di Sebastia.

Tentara melepaskan tembakan keras ke sebuah kendaraan yang berisi dua penumpang, menewaskan satu orang dan melukai yang lainnya. Warga sempat memeriksa kerusakan mobil yang menunjukkan puluhan lubang peluru di seluruh kendaraan. [SHR]

Berbagi artikel

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *