HUT WHO ke-74, Gaza Masih Terblokade dari Layanan Kesehatan

Israel mencegah masuknya pelaratan medis ke dalam Jalur Gaza dan melarang pasien keluar dari Gaza untuk berobat. Tel Aviv secara terang-terangan melanggar hukum internasional.

Hal ini disampaikan oleh juru bicara gerakan perlawanan Hamas, Abdul Latif Qanoua, dalam rangka memperingati Hari Kesehatan Internasional sekaligus milad WHO ke-74, Kamis, 7 April. Kebijakan rasis terhadap orang Palestina ini, kata Latif, menuntut lembaga internasional seperti WHO untuk menjalankan perannya secara maksimal demi menyelamatkan hidup para pasien Palestina.

WHO juga mesti menindak Israel yang sengaja menjalankan tindakan kecorobohan medis terhadap orang Gaza yang sakit di tahanan.

Hingga saat ini, Israel memblokade wilayah Palestina berpenduduk lebih dari 2 juta jiwa ini sejak 2007. Akibatnya, berbagai sendi masyarakat seperti kesehatan dan kesejahteraan memburuk.

Berbagi artikel

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *