Pameran di Venesia Kenang Hari Nakba Palestina

Meski Hari Nakba telah tiba dan berlalu, masyarakat Palestina di seluruh dunia akan selalu memastikan sejarah mereka tidak pernah terhapus.

Untuk memperingati 75 tahun Nakba Palestina, Museum Palestina AS mengadakan pameran di Venesia, Italia, hingga tanggal 23 November, dengan perayaan indah sejarah, budaya, dan seni Palestina.

“Dari Palestina: Masa Lalu Kita, Masa Depan Kita” adalah sebuah pameran di Pusat Kebudayaan Eropa di jantung kota Venesia, yang menggabungkan karya seni, foto, peta, dan realitas virtual untuk mengajarkan pengunjung tentang sejarah Nakba Palestina (kata dalam bahasa Arab untuk bencana), sebuah peristiwa yang memaksa ratusan ribu warga Palestina mengungsi dari rumah mereka yang dimulai pada 15 Mei 1948, dan berlanjut hingga hari ini.

Meskipun cobaan dan kesengsaraan yang dialami warga Palestina telah menjadi berita utama selama beberapa dekade, hal tersebut sering kali mengaburkan, menulis ulang, atau sepenuhnya menghapus kebenaran tentang keberadaan Palestina. Museum Palestina AS bertujuan untuk mengubah pola ini, dengan tidak hanya menampilkan bagian-bagian sejarah Palestina yang terlupakan namun juga membayangkan masa depan yang lebih baik.

Pameran ini merupakan koleksi karya seni dan rendering arsitektur orisinal yang mengesankan, yang membayangkan kembali masa depan di mana keturunan populasi asli kembali ke arsitektur yang didesain ulang, dan komunitas terencana perkotaan, memberikan harapan dalam menghadapi rintangan yang tidak dapat diatasi tanpa batas.

Dan dalam rendering pertama, pengunjung dapat menyaksikan sejarah yang terungkap dalam sebuah video yang secara visual menunjukkan bagaimana kota-kota Palestina benar-benar terhapus dari peta sejak Nakba dimulai.

Setelah bertahun-tahun Israel berusaha menghapus sejarah kolonialisme pemukim yang kejam, pameran seperti ini membantu orang-orang Palestina mempertahankan sejarah mereka dan mewariskannya kepada generasi mendatang, sekaligus mendidik masyarakat tentang subjek yang terlalu banyak diketahui orang.

Meskipun pameran ini akan tetap dibuka hingga tanggal 26 November, mereka yang tidak dapat pergi ke Venesia untuk melihatnya secara langsung dapat hadir secara virtual, dan juga mengunduh buklet digital pameran tersebut atau kunjungi situs web mereka untuk mempelajari lebih lanjut tentang kurator dan seniman yang berpartisipasi. [SHR]

Berbagi artikel

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *