Pemukim ilegal Israel membakar kebun zaitun milik warga Palestina di Kegubernuran Nablus di bagian utara Tepi Barat kemarin, dan tentara Israel menghancurkan fasilitas industri di kegubernuran yang sama, Anadolu melaporkan.
Menurut Komisi Kolonisasi dan Perlawanan Tembok Otoritas Palestina, serangan pembakaran terjadi di kota Madama, selatan Nablus.
Seorang saksi mata mengatakan kepada kantor berita bahwa para pemukim “sengaja membakar lahan luas yang ditumbuhi pohon zaitun sebelum api dapat dikendalikan” oleh penduduk desa.
Mereka menjelaskan bahwa lahan yang menjadi sasaran terletak di sepanjang jalan yang digunakan oleh pemukim Yahudi, “yang melemparkan benda-benda yang terbakar di sepanjang jalan, sebelum api menyebar ke sebagian besar kebun zaitun milik warga Palestina”.
Juga di Nablus, Komisi melaporkan bahwa tentara Israel menghancurkan fasilitas industri yang sedang dibangun di dekat desa Deir Sharaf, sebelah barat kota, tanpa memberikan rincian lebih lanjut.
Bertepatan dengan serangan militer Israel yang menghancurkan terhadap warga Palestina di Gaza, yang telah berlangsung sejak Oktober lalu, para pemukim ilegal meningkatkan serangan mereka di Tepi Barat. Setidaknya 578 warga Palestina telah dibunuh oleh tentara dan pemukim sejak bulan Oktober saja; sementara 5.400 lainnya terluka. [SHR]