Setidaknya 35.400-an warga Palestina telah tewas dalam serangan Israel yang sedang berlangsung di Jalur Gaza sejak Oktober lalu, kata Kementerian Kesehatan di wilayah kantong yang terkepung tersebut pada hari Sabtu, Anadolu melaporkan.
Pernyataan Kementerian mengatakan bahwa 79.366 orang lainnya juga terluka dalam serangan gencar tersebut.
“Serangan Israel menewaskan 83 orang dan melukai 105 lainnya dalam 24 jam terakhir,” kata pernyataan itu.
“Banyak orang masih terjebak di bawah reruntuhan dan di jalan karena tim penyelamat tidak dapat menjangkau mereka,” tambahnya.
Israel telah melancarkan serangan tanpa henti di Jalur Gaza sejak serangan lintas batas oleh kelompok Palestina Hamas pada 7 Oktober lalu.
Tel Aviv juga memberlakukan blokade yang melumpuhkan Jalur Gaza, menyebabkan penduduknya, khususnya penduduk Gaza utara, berada di ambang kelaparan, menurut PBB.
Lebih dari tujuh bulan setelah serangan brutal Israel, sebagian besar wilayah Gaza hancur, mendorong 85% penduduk di wilayah kantong tersebut mengungsi di tengah blokade makanan, air bersih dan obat-obatan yang melumpuhkan.
Dalam keputusan sementara pada bulan Januari, Pengadilan Internasional yang berbasis di Den Haag mengatakan bahwa Tel Aviv melakukan genosida di Gaza, memerintahkannya untuk menghentikan tindakan tersebut dan mengambil tindakan untuk menjamin bahwa bantuan kemanusiaan diberikan kepada warga sipil di Gaza. [SHR]