Jumlah warga Palestina yang tewas akibat serangan Israel di Jalur Gaza telah melonjak menjadi 14.854 orang, kata kantor media pemerintah di daerah kantong yang diblokade tersebut pada hari Kamis (23/11/2023), Anadolu Agency melaporkan.
Para korban termasuk 6.150 anak-anak dan lebih dari 4.000 wanita, sementara lebih dari 36.000 orang lainnya terluka.
Sementara sekitar 7.000 orang masih belum ditemukan, termasuk lebih dari 4.700 di antaranya anak-anak.
Selain itu, serangan Israel juga menyebabkan 88 masjid hancur, 174 lainnya rusak sebagian, dan tiga gereja menjadi sasaran.
Israel melancarkan serangan udara dan darat tanpa henti di Jalur Gaza menyusul serangan lintas perbatasan oleh Hamas pada 7 Oktober, yang dikenal sebagai operasi Badai Al-Aqsa. [SHR]