Sekelompok aktivis Palestina dan Belanda pada hari Kamis (25/8/2023) menggelar aksi yang menyerukan pembebasan Amin Abu Rashid, Ketua Konferensi Palestina di Eropa, Quds Press melaporkan.
Penyelenggara aksi mengatakan kepada Quds Press bahwa Abu Rashid, seorang warga negara Palestina-Belanda, telah dipenjara selama 60 hari.
Ketua Komunitas Palestina di Belanda, Ahmad Sakina, mengatakan: “Sepanjang aksi ini, kami telah menyebarkan kesadaran tentang Abu Rashid dan kasusnya. Kami akan mendukungnya dan berdiri di sampingnya selama kampanye ini.”
Sakina mengungkapkan rencana sejumlah kegiatan sebagai bagian dari kampanye “yang akan segera diadakan dengan tagar #Freedom_For_Amin”.
Sementara itu, keluarga Abu Rashid membenarkan kondisi kesehatannya memburuk; mereka menyerukan pembebasannya segera karena “dia ditahan oleh otoritas Belanda berdasarkan tudingan palsu dan tekanan dari rezim pendudukan Israel”.
Sementara itu, Ketua Pertemuan Demokratik Palestina di Belanda, Yaser Tamim, mengatakan: “Abu Rashid dan semua organisasi dan lembaga yang bekerja sama dengannya mendukung rakyat Palestina di Palestina dan diaspora.”
Tamim menambahkan: “Kami akan menjadi bagian dari tindakan melawan kampanye palsu yang menargetkan dia.”
Aktivis Palestina di Belanda, Tariq Jalbout, mengatakan: “Penahanan Abu Rashid berarti penahanan setiap warga Palestina. Kewajiban setiap orang Palestina dan setiap orang bebas adalah untuk mendukung Amin dan menjadi bagian dari kampanye yang diluncurkan sebagai solidaritas dengannya.” [SHR]