Pasukan Israel dengan kasar menyatroni sel tahanan Palestina di penjara Ramon dan memindahkan lusinan dari mereka ke lokasi yang dirahasiakan.
Kelompok Masyarakat Tahanan Palestina melaporkan bahwa pasukan Israel menggunakan semprotan merica dan memindahkan sekitar 80 tahanan dari Bagian 3 pusat penahanan.
Kelompok hak asasi tahanan Palestina lainnya, Kantor Media Asra, menambahkan bahwa pasukan Israel menggunakan gas air mata, granat kejut, dan peluru karet sebelum memindahkan para tahanan ke penjara lain.
Belum ada informasi tentang cedera di antara para tahanan Palestina.
Hamas mengecam serangan itu dan menganggap rezim Israel bertanggung jawab penuh untuk melindungi tahanan Palestina. Kelompok yang berbasis di Gaza itu meminta semua warga Palestina untuk berdiri dalam solidaritas dengan para narapidana dan mencapai hak dan kebebasan mereka.
Lebih dari 7.000 tahanan Palestina ditahan di penjara Israel, dengan beberapa menjalani hukuman seumur hidup. Pejabat Palestina terus-menerus menyerukan agar Israel dimintai pertanggungjawaban atas penganiayaannya terhadap rakyat Palestina, termasuk penahanan massal dan sewenang-wenang, penyiksaan, pelecehan, dan penindasan selama tahun-tahun pendudukan Israel atas wilayah Palestina. [SHR]