Seorang pemukim Israel bersenjata melepaskan tembakan pada hari Minggu di sekolah anak-anak perempuan Palestina di desa Tuqu di provinsi Betlehem Tepi Barat yang diduduki, menurut sumber-sumber lokal.
Bassam Jabr, seorang pejabat dari Direktorat Pendidikan Betlehem, mengatakan bahwa seorang pemukim Israel yang bersenjatakan senapan turun dari bus yang penuh dengan pemukim dan melepaskan tembakan ke arah sekolah, menyebarkan ketakutan di antara anak-anak sekolah.
Jabr mengatakan bahwa setelah serangan itu, ratusan siswa dievakuasi ke tempat yang aman dan karena itu kelas dibatalkan.
Kekerasan dan vandalisme oleh pemukim Israel adalah hal biasa di Tepi Barat yang diduduki dan tidak pernah dituntut oleh otoritas pendudukan.
Serangan oleh pemukim terhadap warga Palestina khususnya meningkat selama tiga bulan terakhir, dengan tentara pendudukan Israel menutup mata terhadap kekerasan dan memberikan perlindungan kepada pemukim. []